Jumat, 16 Desember 2011

HATI-HATI, SHOLAWAT DAN MASA DEPAN


HASANAH ISLAM ; Hati-hati. . ! Janganlah Qt bersandar kpd ampunan Allah swt sehingga Qt berani bermaksiat kpdNya lalu engkau berkata; lalu Qt berkata; sesungguhnya Allah adalah Dzat yang Pemurah, Penyayang dan Pengampun segala dosa.
Walaupun kata-kata tersebut benar, tp salah sasaran dan akan berakibat fatal. Orang yg berfikir seperti ini dijuluki sang Bodoh oleh Rasulullah saw. Beliau bersabda; Orang yang Cerdas adalah orang yang mampu mengatur nafsunya dan bersiap diri untuk masa akhiratnya, sedangkan orang yg bodoh adalah orang yg menuruti hawa nafsunya dan berangan-angan kpd Allah dengan berbagai harapan. (Alhadist)

By Bidayatul Hidayah

^|Berbagi ilmu|^


HASANAH ISLAM ; ketaatan pada Rasul akan menghantarkan kita ke Surga.
Rasulullah saw. bersabda; Seluruh Umatku akan masuk surga, kecuali yang enggan (untuk masuk surga)?
Beliau ditanya; Siapa gerangan orang yang enggan (masuk surga), wahai Rasulullah?
Beliau menjawab; Barangsiapa menaatiku, maka ia masuk surga dan barangsiapa membangkang kepadaku, maka sungguh ia enggan (masuk surga). (HR. Bukhori)
Sebarkan semampumu, barakallahu lana walakum.

^|Berbagi ilmu|^


HASANAH ISLAM; Shalawat agar di beri istiqomah dan karamah.

اللهم صل على سيدنا محمد صلاة تجعلنا بها الإستقامة تتبعها الكرامة وتحشرنا بعبادك الصالحين بالسعادة والكرامة فىالدنيا والأخرة وعلى آله وصحبه وبارك وسلم.

Allahumma shalli 'alaa sayyidinaa muhammadin shalaatan taj'alunaa biihaa listiqoomata tatba'uhaa alkaraamatu watahksarunaa bi'ibaadika ashsholihiina bissa'aadati walkaraamati fiddunya wal akhirah wa'alaa aalihii washahbihii wabaarik wasallim.

Diama£kan agar bisa menjadi sebabnya istiqomah dan karamah dan bisa berkumpul dengan orang2 sholih di dunia dan akhirat.

Manfaatkan sms gratis-mu, agar ada manfaat dan gunanya.

[ "berbagi ilmu" ]

HASANAH ISLAM ; anak sholih/hah adalah investasi masa depan.

Rasulullah saw. bersabda; sesungguhnya ada seseorang yang diangkat derajatnya di surga (tanpa tahu menahu alasan diangkatnya). Iapun bertanya-tanya: Mengapa bisa begini? Dijawablah; (itu adalah) berkat permohonan ampun dari anakmu untukmu. (HR. Ahmad dan ibnu Majah)

^|Berbagi ilmu|^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda untuk menambah silaturahim.